UG Community adalah sarana temu kangen atau komunikasi antara civitas akademika baik mahasiswa, dosen serta alumni Universitas Gunadarma. Tujuan didirikannya UG Community adalah agar dapat menghimpun seluruh civitas akdemika mulai dari mahasiswa, dosen dan alumni. Serta sebagai media untuk dapat memberikan serta bertukar informasi. Namun seiring dengan waktu UG Community ini tidak hanya dapat diakses oleh para civitas akademika tetapi dapat digunakan juga untuk umum.
Cara bergabung dengan UG Community cukup mudah, kita hanya dapat membuat account di UG Community, dengan mengisi data dari form yang diberikan, serta menyetujui peraturan-peraturan yang telah ditetapkan.
Kewajiban dan Hak
Member :
1. Member berkewajiban untuk menjaga kerahasiaan data pribadinya.
2. Member berkewajiban menjaga nama baik Universitas Gunadarma.
3. Member berkewajiban untuk menaati peraturan-peraturan.
4. Member berkewajiban untuk berperan aktif dalam segala aktivitas yang ada dalam UG Community.
5. Member berhak melaporkan segala bentuk kecurangan dan pelanggaran terhadap penggunaan UG Community kepada administrator.
6. Member berhak mendapatkan, memberikan serta mencari informasi sebagai bentuk kepedulian terhadap komunitas.
Admin :
1. Admin berkewajiban untuk dapat memonitor serta memantau segala aktivitas penggunaan layanan.
2. Admin berkewajiban untuk mencatat, menindak serta memberikan sangsi setiap pelanggaran yang dilakukan oleh pengguna.
3. Admin berkewajiban memonitor segala aktivitas penggunaan layanan dengan tujuan peningkatan pelayanan.
4. Admin berkewajiban untuk dapat mengupdate semua informasi.
5. Admin berhak menghapus content-content yang melanggar peraturan pada UG Community.
6. Admin berhak membuat peraturan-peraturan dengan tujuan untuk melindungi serta meningkatkan pelayanan pada UG Communty.
Kode Etik yang diharapkan bagi para pengguna UG Community :
1. Menjaga Nama Baik Universitas Gunadarma
2. Menghindari dan tidak mempublikasi informasi yang secara langsung berkaitan dengan masalah pornografi dalam segala bentuk.
3. Menghindari dan tidak mempublikasi informasi yang memiliki tendensi menyinggung secara langsung dan negatif masalah suku, agama dan ras (SARA), termasuk di dalamnya usaha penghinaan, pelecehan, pendiskreditan, penyiksaan serta segala bentuk pelanggaran hak atas individual, kelompok / lembaga / institusi lain.
4. Menghindari dan tidak mempublikasikan informasi yang berisi instruksi untuk melakukan perbuatan melawan hukum di Indonesia serta melakukan provokasi Ug’ers lainnya.
5. Tidak menampilkan segala bentuk eksploitasi terhadap anak-anak dibawah umur.
6. Tidak mempergunakan, mempublikasikan dan atau saling bertukar materi dan informasi yang memiliki korelasi terhadap kegiatan pirating, hacking dan cracking.
7. Bila mempergunakan script, program, tulisan, gambar / foto, animasi, suara atau bentuk materi dan informasi lainnya yang bukan hasil karya sendiri harus mencantumkan identitas sumber dan pemilik hak cipta bila ada dan bersedia untuk melakukan pencabutan bila ada yang mengajukan keberatan serta bertanggung jawab atas segala konsekuensi yang mungkin timbul karenanya.
8. Menghormati etika dan segala macam peraturan yang berlaku di dalam UG Community umumnya dan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap segala muatan / isi situsnya.
Peringatan atau Sangsi:
1. diberikan peringatan
2. account akan dihapus dari UG Community
3. jika melanggar undang-undang akan diproses sesuai hukum yang berlak
4. dinonaktifkan sementara dari kemahasiswaan atau DO.
Saran Untuk UG Community
Menurut saya sebaiknya UG Community sarana hanya diperuntukan untuk citivitas akademika saja seperti mahasiswa, dosen serta para alumni. Bukan dijadikan sebagai sarana umum. Karena untuk menghindari hal-hal yang dapat merusak nama baik Universitas Gunadarma. Untuk pendaftarannya atau sign up jadi member seharusnya untuk data pada form lebih detail lagi.
Jumat, 21 November 2008
Kamis, 06 November 2008
Integrated Lab..
Integrated lab
Pada awal tahun akademik ini tepat nya pada PTA 2008/2009, Universitas Gunadarma telah mengperasikan fasilitas laboratorium yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yaitu Laboratorium Komputer Terpadu atau yang lebih dikenal dengan Integrated Lab(I-Lab). I-Lab berlokasi di Kampus H, gedung 1 dan lantai 3. Konsep dari I-Lab ini adalah praktikum mandiri, dimana para praktikan dapat melakukan praktikum tanpa membutuhkan seorang asisten. Dengan konsep tersebut mungkin saja ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa akan tetapi fasilitas di I-Lab tersebut kurang maksimal sehingga memberikan kesan keberadaan laboratorium ini terlalu dipaksakan. Misalnya saja banyak terminal computer yang terkadang error sehingga akan membuat praktikan kehabisan waktu dalam mengerjakan latihan-latihan yang diberikan. Selain itu juga terkadang karena kesalahan praktikan yang lupa untuk me-log off maka praktikan tidak bisa mengikuti praktikum berikutnya. Lalu untuk masalah system penilaian dari praktikum tersebut. Pada praktikum regular praktikan mendapatkan nilai dari keaktifan akan tetapi pada praktikum mandiri ini nilai keaktifan ditiadakan sehingga tidak bisa membantu praktikan jika mendapatkan nilai jelek pada test-test yang di berikan. Soal-Soal yang diberikan pada test tersebut juga terkadang berbeda dengan modul yang diberikan. Menurut saya praktikum ini kurang bermanfaat karena praktikan tidak dapat mengeksplore dirinya. Bagaimana jika praktikum ini diberikan simulasi agar dapat memudahkan para praktikan.
Pada awal tahun akademik ini tepat nya pada PTA 2008/2009, Universitas Gunadarma telah mengperasikan fasilitas laboratorium yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yaitu Laboratorium Komputer Terpadu atau yang lebih dikenal dengan Integrated Lab(I-Lab). I-Lab berlokasi di Kampus H, gedung 1 dan lantai 3. Konsep dari I-Lab ini adalah praktikum mandiri, dimana para praktikan dapat melakukan praktikum tanpa membutuhkan seorang asisten. Dengan konsep tersebut mungkin saja ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa akan tetapi fasilitas di I-Lab tersebut kurang maksimal sehingga memberikan kesan keberadaan laboratorium ini terlalu dipaksakan. Misalnya saja banyak terminal computer yang terkadang error sehingga akan membuat praktikan kehabisan waktu dalam mengerjakan latihan-latihan yang diberikan. Selain itu juga terkadang karena kesalahan praktikan yang lupa untuk me-log off maka praktikan tidak bisa mengikuti praktikum berikutnya. Lalu untuk masalah system penilaian dari praktikum tersebut. Pada praktikum regular praktikan mendapatkan nilai dari keaktifan akan tetapi pada praktikum mandiri ini nilai keaktifan ditiadakan sehingga tidak bisa membantu praktikan jika mendapatkan nilai jelek pada test-test yang di berikan. Soal-Soal yang diberikan pada test tersebut juga terkadang berbeda dengan modul yang diberikan. Menurut saya praktikum ini kurang bermanfaat karena praktikan tidak dapat mengeksplore dirinya. Bagaimana jika praktikum ini diberikan simulasi agar dapat memudahkan para praktikan.
Langganan:
Postingan (Atom)
